BUKTI BAHWA SSB GUDO BERPRESTASI

Sebanyak 198 Atlet dari Kabupaten Jombang bersiap mengikuti kejuaraan Pekan Olah Raga Propinsi (PORPROV) yang digelar pada tanggal 5-10 Oktober mendatang di Kota Malang. Atlit-atlit tersebut mengikuti 15 Cabang Olahraga (Cabor) dari 20 Cabor yang dipertandingkan.
Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Cabang Jombang, HM Arifin meminta agar seluruh atlit ini memiliki kesiapan bertanding dalam kejuaraan di tingkat Propinsi Jawa Timur itu.
“Dengan kesiapan yang ada, manusia memang berusaha tetapi Tuhan yang menentukan," tutur Arifin.
Selain itu, pada Proprov kali ini kontingen dari Kabupaten Jombang harus mampu meningkatkan prestasinya dibanding dengan tahun lalu. Jika pada PORPROV Jatim I tahun 2007 di Surabaya kontingen Kabupaten Jombang berhasil mengukir prestasi dan menduduki urutan ke enam perolehan medali terbanyak. Dan untuk tahun 2009 ini prestasinya harus lebih meningkat.
Acara yang digelar di Pendopo Kabupaten Jombang ini, Bupati Suyanto memberikan motivasi kepada seluruh atlit. Sebab, para atlit ini membawa nama baik Kabupaten Jombang.
“Saya minta para atlit menampilkan prestasi terbaiknya dan tidak menjadi virus dalam kontingennya, oleh karenanya kepada para official saya minta tegas apabila ada atlit yang hanya menjadi virus dan hanya menggembosi atlit lainnya segera keluarkan”, tegas Suyanto, Selasa (29/09).
Selain itu, Bupati berjanji akan memberikan bonus kepada sejumlah atlet yang berprestasi termasuk dengan beberapa fasilitas untuk menunjang olah raga di Kabupaten Jombang. Diantaranya, adalah memberikan dana segar kepada Sekolah Sepak Bola (SSB) Kecamatan Gudo karena telah menunjukkan prestasinya. Dan hal ini berlaku bagi atlet-atlet lainnya. Bupati juga berjanji akan membanngun beberapa fasilitas olah raga di Kabupaten Jombang.
Diantaranya, gelanggang olahraga Merdeka. Rencanaya tempat tersebut akan dilakukan perbaikan dan renovasi untuk lapangan sepakbola yang tidak diperbolehkan untuk kegiatan lain, sehingga Jombang belum memiliki sarana dan prasarana yang dibutuhkan atlit. Sarana dan prasarana yang memadai tentunya akan memotivasi para atlit untuk mencapai prestasi seperti yang sudah diharapkan. Demikian juga untuk lintasan kolam renang standart nasional diharapkan segera bisa direalisasikan di Tirta Wisata. (dio)